Aplikasi KPU

KPU Terapkan Sistem Informasi Logistik (SILOG) untuk Tingkatkan Efisiensi dan Akuntabilitas

Kobakma - Komisi Pemilihan Umum (KPU) terus berinovasi dalam memperkuat tata kelola logistik Pemilu melalui penerapan Sistem Informasi Logistik (SILOG). Aplikasi berbasis digital ini dirancang untuk memastikan seluruh proses pengelolaan logistik Pemilu berjalan lebih efisien, transparan, dan akuntabel, mulai dari tahap perencanaan, pengadaan, distribusi, hingga penyimpanan logistik.

SILOG menjadi salah satu wujud komitmen KPU dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggaraan Pemilu. Dengan sistem ini, seluruh data logistik dapat dikelola secara terintegrasi antara KPU RI, KPU Provinsi, hingga KPU Kabupaten/Kota, termasuk KPU Kabupaten Mamberamo Tengah.

Fungsi dan Manfaat SILOG

Sistem Informasi Logistik (SILOG) memiliki berbagai fungsi penting, antara lain:

  • Perencanaan Logistik: membantu dalam menentukan kebutuhan logistik Pemilu secara tepat berdasarkan jumlah pemilih dan lokasi TPS.
  • Distribusi dan Monitoring: memantau pergerakan logistik dari gudang KPU hingga ke tempat pemungutan suara (TPS) secara real time.
  • Pelaporan dan Evaluasi: memudahkan penyusunan laporan pertanggungjawaban serta evaluasi pasca distribusi logistik.
  • Efisiensi Anggaran: mengurangi risiko kelebihan atau kekurangan logistik dan memastikan penggunaan anggaran yang lebih optimal.

Selain itu, SILOG juga memberikan manfaat besar dalam mendukung transparansi data. Semua tahapan dapat dipantau secara daring oleh pihak-pihak terkait, sehingga mencegah potensi kesalahan atau penyimpangan dalam pendistribusian logistik Pemilu.

Langkah Nyata Transformasi Digital KPU

Implementasi SILOG sejalan dengan visi KPU untuk menghadirkan lembaga penyelenggara Pemilu yang modern, efektif, dan terpercaya. Melalui digitalisasi sistem logistik, KPU mampu meminimalkan hambatan operasional, mempercepat proses kerja, serta menjamin setiap perlengkapan Pemilu sampai tepat waktu dan dalam kondisi baik.

KPU juga terus melakukan pelatihan dan pendampingan teknis kepada jajaran di daerah agar penggunaan SILOG berjalan optimal. Upaya ini menunjukkan keseriusan KPU dalam membangun sistem manajemen logistik yang berbasis data dan teknologi informasi.

Baca juga: Silog dapat memantau Logistik Pemilu, Inilah Keunggulannya!

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 20 kali